Makanan dan Terapi Berkhasiat Rasulullah SAW

Ketika aku dinaikkan ke surga, setiap berpapasan dengan malaikat, ia berkata kepadaku, “Hai Muhammad, beritahu umatmu untuk menggunakan pembekaman. Pengobatan terbaik yang kau miliki adalah pembekaman dengan jintan, dan costus (ramuan bangsa India Timur),”. (sabda Rasulullah SAW).

Pembekaman yang dimaksud para malaikat itu adalah terapi pengobatan dengan cara mengeluarkan sedikit darah dengan suatu torehan pada kulit. Kemudian luka baru itu dibobok dengan jinten atau costus agar cepat kering. Dengan cara demikian zat penawar penyakit dari jinten dan costus dapat cepat merasuk ke seluruh tubuh setelah bercampur dengan darah.

Makanan yang biasa dikonsumsi kaum sufi didasarkan dari nasihat Rasulullah SAW yang dikenal sangat arif dan bijak itu, diantaranya, Jintan Putih; dikenal sangat panas bagi tubuh. Rempah-rempah jenis ini konon merupakan satu-satunya yang berjalan melewati perut yang tidak terpengaruh oleh pencernaan. Sehingga mencapai hati. Jintan Putih yang direndam dalam air, lalu diminum, baik sekali untuk penyakit colic (mulas dan mual pada perut).

Makanan selanjutnya Ketimun; makanan ini jika dikonsumsi dalam bentuk matang dapat meredakan panas dan merupakan obat diuretik (pendorong produksi air seni). Memakan lalapan merambat ini jika dicampur dengan kurma konon dapat menambah berat badan. Termasuk makanan Kurma Kering; oleh Rosulullah kurma diagung-agungkan sebagai makanan pokok yang paling baik. Menurut Rosulullah, ”Rumah tanpa kurma sama dengan tidak punya makanan,”.

Nabi dulu menanam pohon-pohon kurma sendiri. Menurut dia, makanan ini sebaiknya dimakan dengan buah badam untuk menghilangkan efek-efek sampingannya. Kurma segar juga merupakan makanan utama yang dimakan oleh Maryam r.a pada saat melahirkan Nabi Isa AS. Kata Nabi SAW, ”Orang yang menemukan kurma, maka berbuka puasalah dengan itu. Jika tidak menemukan kurma, berbukalah dengan air. Karena sesungguhnya itulah kesucian,”.

Sereal; tingkatan jenis makanan ini di bawah gandum sebagai makanan yang diperlukan. Sereal merupakan anjuran pertama untuk mengatasi penyakit intemperamen panas. Penggunaannya lebih dulu direndam dalam air, lalu diminum untuk batuk dan sakit tenggorokan. Nabi SAW selama berdakwa sering memberi sup sereal kepada orang yang menderita sakit demam.

Daun Kemangi; mencium bau kemangi dapat memperkuat jantung. Di samping itu tidur dapat dipercepat dengan menggosok kepala dengan daun kemangi dicampur dengan air. Maka bagi orang yang susah tidur disarankan agar menggunakan terapi di atas tersebut. Telur; yang paling baik adalah telur ayam yang dimakan setengah matang. Ditengarai putih telur dapat menghilangkan sakit terbakar panas matahari, membantu menyembuhkan luka bakar, dan menghilangkan bekas luka. Mengkonsumsi telur di samping itu dapat merangsang nafsu birahi.

Bawang Putih; dikenal sebagai makanan panas. Ia digunakan untuk menghilangkan gas, mempercepat menstruasi, dan mengeluarkan plasenta (tali ari-ari). Baik sekali untuk memperbaiki penyimpangan temperatur dingin, mencairkan dahak, dan minyaknya dapat digunakan untuk mengobati gigitan serangga.
 

Jenis makanan berkhasiat lainnya adalah Madu yang sangat cocok untuk dibuat sari minuman. Allah berfirman, “Maka keluarlah, dari dalam (lebah), minuman yang bermacam warna yang mengandung obat untukmu,”. Untuk pengobatan kaum sufi biasa menggunakannya dengan mencampur air panas, lalu diminum beberapa dosis kecil. Hasilnya, madu berguna sebagai obat paling menjarab untuk diare (menceret).
 

Rasulullah SAW sendiri pernah bersabda, ”Demi Dia yang jiwaku berada di tangannya, minumlah madu. Karena tidak ada rumah yang menyimpan madu yang tidak dimintakan rahmatnya oleh para malaikat. Jika seseorang minum madu, maka seribu obat telah memasuki perutnya, dan sejuta penyakit akan keluar. Jika seeorang mati dan ada madu bersamanya, maka api takkan menyentuh tubuhnya,”. Dalam kehidupan sehari-hari Rosulullah biasa minum segelas madu dicampur air setiap pagi saat perut kosong.
 

Madu dianggap makanan dari segala makanan, dan minuman dari segala minuman. Biasa digunakan untuk menimbulkan nafsu makan, memperkuat perut, dan mengeluarkan dahak, memelihara rambut, salep mata, obat kumur, dan meningkatkan stamina yang sehari-hari kedodoran.

sumber:
misterionline